1. Musik Daerah/Tradisional
Ciri
khas jenis musik ini terletak pada isi lagu dan instrumen (alat
musiknya). Musik tradisi memiliki karakteristik khas, yaitu syair dan
melodinya menggunakan bahasa dan gaya daerah setempat. Seni tradisi yang
merupakan identitas, jati diri, media ekspresi dari masyarakat
pendukungnya. Musik jenis ini terdiri dari :
1. Instrumen Musik Perkusi.
Antara lain : Gamelan, Talempong, Kulintang, Arumba dan Kendang.
2. Instrumen Musik Petik
Antara lain : Kecapi, Sasando dan Sampek.
3. Instrument Musik Gesek
Antara lain : Rebab dan Ohyan.
4. Instrument Musik Tiup
Antara lain : Suling, Saluang, Serunai, dan Serompet atau Tarompet.
2. Musik Keroncong
Ciri
musik jenis ini adalah pada harmoni musik dan improvisasi yang sangat
terbatas. Umumnya lagu-lagunya memiliki bentuk dan susunan yang sama.
Syair- syairnya terdiri atas beberapa kalimat (umumnya 7 kalimat) yang
diselingi dengan permainan alat musik.
3. Musik Dangdut
Ciri
khas musik ini terletak pada pukulan alat musik tabla (sejenis alat
musik perkusi yang menghasilkan bunyi ndut) dan iramanya yang ringan,
sehingga mendorong penyanyi dan pendengarnya untuk mengerakkan anggota
badannya.Di indonesia saat ini berbagai macam joget fenomal pun bermunculan seperti :
4. Musik Populer (pop)
Musik
ini memiliki ciri, dalam penggunaan ritme yang terasa bebas dengan
mengutamakan permainan drum dan gitar bas. Biasanya, para musisinya juga
menambahkan variasi gaya yang beraneka ragam untuk menambah daya tarik
dan penghayatan pendengar atau penikmatnya. Musik pop dibedakan menjadi
musik pop anak- anak dan musik pop dewasa.saat ini di Indonesia banyak bermunculan lagu-lagu yang sedang populer.
No comments:
Post a Comment